Penentuan Harga Pokok Produksi Terhadap Harga Jual Pada Industri Kopi Lembah Semeru Di Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang
Kata Kunci:
Production Costs, Full Costing, Variabel Costing, Selling PriceAbstrak
Tujuan penelitian ini yaitu mengetahuibperhitungan harga pokok produks i dan proses penentapan harga jual produk pada UD. Kopi Lembah Semeru. Perhitungan harga poko produksi dengan menurut peusahaan dan variabel costing. Berdasarkan perhitungan penetapan harga jual kopi berdasarkan perhitungan dalam menetapkan harga jual yang sama. Penetapan harga tersebut hanya berdasar pada perhitungan harga pokok produksi per kilogram dan per gram. . Bisa diambil contoh untuk jenis Kopi Robusta dengan harga Rp 94.978/kg, perusahaan menetapkan harga kopi untuk setiap kemasan gram pada produknya pada metode full costing. Sedangkan harga jual yang dihasilkan dari metode menurut peusahaan jauh lebih rendah yaitu Rp. 67.186. dengan perhitungan laba yang dinginkan sebesar 40%. Adanya ketidaktetapan jumlah produksi juga ikut mempengaruhi besaran biaya produksi yang dkeluarkan, maka demikian juga halnya penetapan harga jual kopi juga ikut dipengaruhi. Semakin besar jumlah produksi kopi maka akan semakin besar biaya yang dikeluarkan, sehingga target laba yang di anggarkan juga ikut meningkat.
Unduhan
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal atas publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi Pengaitan Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat mengarah pada pertukaran produktif, serta kutipan pekerjaan yang dipublikasikan sebelumnya dan lebih besar.