Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio dan Operating Profit Margin Terhadap Perubahan Laba (Studi Kasus Pada Perusahaan Sub Sektor Industri Barang Kosumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2017-2019)

Penulis

  • Dessy Dwi Kristanti Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang
  • Fetri Setyo Liyundira Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang
  • Ratna Wijayanti Daniar Paramita Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang

Kata Kunci:

Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Operating Profit Margin, Profit Change

Abstrak

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  pengaruh  Current  Ratio, Debt to Equity Ratio, dan  Operating  Profit  Margin terhadap  Perubahan Laba  pada  perusahaan  manufaktur sektor idustri konsumsi  yang  terdaftar di Bursa Efek Indonesia  tahun  2017-2019. Penelitian  ini  menggunakan  metode  pendekatan  kuantitatif  dengan  populasi 69  perusahaan  manufaktur  sektor industri konsumsi  yang terdaftar  di Bursa  Efek  Indonesia. Teknik  pengambilan  sampel adalah  purposive  sampling  diperoleh  23  perusahaan  memenuhi  kreteria  selama tahun 2017-2019. Hasil  penelitian  ini  menunjukkan  bahwa : 1). Current Ratio  tidak  berpengaruh  terhadap  perubahan  laba, 2). Debt to Equity berpenagruh  terhadap  perubahan laba, 3). Operating Profit Margin tidak berpenegaruh terhadap perubahan laba.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-09-28

Terbitan

Vol 6 No 1 (2023): September 2023

Bagian

Articles

Lisensi

Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:

  1. Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal atas publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi Pengaitan Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
  2. Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat mengarah pada pertukaran produktif, serta kutipan pekerjaan yang dipublikasikan sebelumnya dan lebih besar.