Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban Dengan Anggaran Sebagai Alat Pengendalian Biaya (Studi Kasus Pada Kud Sri Tanjung)
Keywords:
Responsibility accounting, Budget, Cost controlAbstract
Penerapan akuntansi pertanggungjawaban dalam sebuah organisasi sangat penting guna mendapatkan informasi, khususnya informasi mengenai pengendalian biaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan akuntansi pertanggungjawaban sebagai alat pengendalian biaya pada KUD Sri Tanjung. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Objek dari penelitian ini adalah penerapan akuntansi pertanggungjawaban sebagai alat pengendalian biaya. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa data laporan keuangan dan data informasi terkait KUD Sri Tanjung. Instrumen dalam penelitian ini merupakan syarat-syarat dari akuntansi pertanggungjawaban yakni antara lain struktur organisasi, anggaran, pemisah biaya, klasifikasi kode rekening, dan laporan pertanggungjawaban. Metode yang dilakukan dalam pengumpulan data dalam penelitian ini ada dua metode yakni observasi dan dokumentasi. Teknik Analisis data dalam penelitian ini adalah analisis dekriptif, yang mana teknik analisis ini memberikan uraian dan penjelasan mengenai data yang berkaitan dengan penerapan akuntansi pertanggungjawaban sebagai alat pengendalian biaya. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan akuntansi pertanggungjawaban pada KUD Sri Tanjung masih sudah cukup baik, dimana manajemen sudah menerapkan sepenuhnya syarat-syarat akuntansi pertanggungjawaban.
Downloads
Downloads
Published
Versions
- 2020-06-11 (2)
- 2020-10-30 (1)
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal atas publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi Pengaitan Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat mengarah pada pertukaran produktif, serta kutipan pekerjaan yang dipublikasikan sebelumnya dan lebih besar.